Tarif Rumah Sakit Daerah Diperkirakan Akan Naik

Manajemen Badan Rumah Sakit Daerah (BRSD) Blora dan Cepu tengah menyusun rencana kenaikan tarif pelayanan kesehatan. Wacana kenaikan itu antara lain didasarkan pada minimnya biaya kebutuhan gizi bagi para pasien.
Terlebih setelah kenaikan harga BBM yang berimbas pada harga bahan makanan. Hanya, Pelaksana Tugas (Plt) BRSD Blora Gunawan Djohadiputro menekankan, kenaikan tersebut tidak akan dilakukan tahun ini. Menurutnya, pihak rumah sakit baru akan menyusun usulan kenaikan tersebut. Lagipula tarif pelayanan kesehatan di rumah sakit Blora dan Cepu tergolong rendah dibandingkan dengan rumah sakit milik pemerintah di kabupaten lain di Jateng.
Gunawan juga menuturkan, jika proses tersebut selesai pada akhir tahun ini, kemungkinan besar usulan perubahan perda pelayanan kesehatan di rumah sakit Blora dan Cepu akan diajukan tahun depan.

Berdasarkan Perda Nomor 8/2005, tarif rawat inap kelas III di 2 BRSD milik Pemkab itu Rp. 15.000/hari. Dari nominal tersebut, Rp. 7.200 diantaranya untuk keperluan makanan pasien 3 x /hari. Sisanyauntuk membayar listrik, air, kebersihan dan fasilitas lain. Berdasarkan wacana yang berkembang, seharusnya tarif rawat inap dinaikkan hingga 100 % dari tarif lama.


Setiap hari pukul 10.00 - 11.00
Acara INSEKTA (Informasi Sekitar Kita)

0 Comments:

Post a Comment